Install Debian dengan virtual box

Pengertian Debian 
Debian adalah sistem opersai bebas yang dikembangkan secara terbuka oleh programer sukarela ( pengembangan Debian ) yang tergabung dalam proyeksi Debian. 

cara isntall Debian menggunakan VirtualBox nya :

Memilih Bahasa
Memilih bahasa yang ingin digunakan


Memilih Lokasi.
Selanjutnya lakukan pemilihan  lokasi


Memilih Keyboard 
Lanjutkan memilih Layout Keyboard.



Konfigurasi Hostname
Lanjutkan ketikan hostname yang akan dipakai pada server 


Konfigurasi Domain Name
Ketikan Domain Name yang akan digunakan


Password baru “root”
Ketikan Password untuk root dan pastikan Anda ingat apa password yang diketikan dan cukup aman karena password root adalah kata kunci yang paling penting dalam sistem GNU/Linux.


Ulangi ketikan password root yang sudah anda tulis

Membuat User Baru
Buat user baru bukan user “root” untuk keperluan sistem yang Anda Install.


 Ketikan password dari user baru yang dibuat.


Ketikan ulang password untuk proses verifikasi


Pengaturan Waktu.
Lanjutkan melakukan proses pengaturan Waktu.


Pembuatan dan Pengaturan Partisi.
Pada tahapan adalah membuat dan pengaturan partisi, Debian GNU/Linux menyediakan 4 (empat) metode partisi. 
Dari 4 (empat) metode partisi pilih yang Manual.


Selanjutnya, pilih Disk yang akan dipakai lokasi Instalasi Debian 9. 


Selanjutnya, jawab Yes untuk membuat partisi baru.


Alokasi Kosong dari Hard Disk sudah tersedia


 Selanjutnya, buat partisi baru. Partisi yang penulis buat adalah partisi /boot


 Ketikan besaran dari kapasitas partisi /boot yang Anda iginkan. Seperti contoh berikut.


 Selanjutnya, temtukan type partisi baru yang dibuat “Primary”

 
Lanjutkan dengan memilih Begining


Selanjutnya, pilih setting partisi Mount Point : /boot, pilih option Done Setting up the partition untuk mengkahiri proses pembuatan partisi /boot.


Proses pembuatan partisi yang pertama yaitu partisi /boot sudah suskes. Lanjutkan memilih Disk yang masih kosong untuk membuat partisi / (root).


 Buat partisi baru untuk proses pembuatan partisi / (root)


Selanjutnya, tentukan jumlah kapasaitas untuk partisi / (root)


Selanjtunya, Mount Point pilih / - the root file system


Selanjutnya


Selanjutnya


Pilih Create new partition untuk membuat partisi yang terakhir yaitu swap


Tentukan jumlah kapasitas untuk parisi 
swap


Pada jenis partisi pilih swap area


Untuk mengakhiri proses pembuatan parisi swap, pilih Done setting up the partition.


Proses pembuatan partisi /boot, / (root) dan swap sudah selesai, lanjutkan dengan memilih menu Finish partitioning dan write changes to disk.


Pilih Yes 


Instalasi Sistem Dasar Debian 9
Selanjutnya proses instalasi masuk pada Instalasi sistem dasar dari Debian.


Selanjtunya, sistem memberikan  pilihan untuk proses scan CD/DVD tambahan untuk digunakan package manager (apt). Jika tidak ada CD/DVD tambahan pada proses ini bisa menjawab  No.


Proses selanjutnya sistem akan menanyakan apakah akan menggunakan alamat situs mirror dalam proses download dan instalasi paket-paket Debian 9. Apabila kita sudah memiliki CD/DVD Instalasi Debian yang lengkap dapat memilih opsi No.


Pilih yes


Pemilihan Paket Software

Selanjutnya, sistem meminta kita untuk memilih paket software yang akan kita install. Pada panduan ini kita hanya memilih Standart system utilities, untuk aplikasi server akan kita install setelah proses Instalasi Debian 9 selesai, sesuai dengan kebutuhan server yang akan kita bangun.


Instalasi GRUB

Selanjutnya, pilih opsi Yes untuk proses instalasi GRUB dan kita tunggu sampai 
selesai


Selanjutnya, tentukan di hard disk mana GRUB boot di install. Pada panduan ini GRUB Boot di install pada /dev/sda


Proses installing GRUB Boot loader.


Pilih menu continue untuk mengakhiri proses instalasi Debian 9, sistem akan secara otomatis melakukan reboot


Tampilan GNU GRUB version 2.02 untuk Debian 9. Pilih opsi *Debian GNU/Linux untuk masuk ke sistem Debian 9.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Burning CD dengan Brasero di Ubuntu